Ketahui Berapa Rakaat Teraweh yang Jarang Diketahui

jurnal


teraweh berapa rokaat

Sholat Tarawih Berapa Rakaat” adalah pertanyaan umum yang sering diajukan umat Islam menjelang bulan Ramadhan. Secara bahasa, tarawih berasal dari kata “taraha” yang artinya beristirahat sebentar. Hal ini dikarenakan pada pelaksanaan sholat tarawih terdapat jeda istirahat sejenak setiap dua rakaat.

Sholat tarawih merupakan sholat sunnah yang dikerjakan pada bulan Ramadhan setelah sholat Isya. Jumlah rakaat sholat tarawih terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama. Namun, pendapat yang paling kuat dan banyak diikuti adalah sholat tarawih dikerjakan sebanyak 20 rakaat ditambah 3 rakaat sholat witir. Sehingga, total rakaat sholat tarawih adalah 23 rakaat.

Sholat tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

  • Menambah pahala dan menghapus dosa.
  • Mengangkat derajat di sisi Allah SWT.
  • Menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT.
  • Mempererat tali silaturahmi antar sesama umat Islam.

Oleh karena itu, sangat dianjurkan bagi umat Islam untuk melaksanakan sholat tarawih selama bulan Ramadhan.

Sholat Tarawih Berapa Rakaat

Sholat tarawih merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan pada bulan Ramadhan. Jumlah rakaat sholat tarawih terdapat perbedaan pendapat di kalangan ulama. Namun, pendapat yang paling kuat dan banyak diikuti adalah 20 rakaat ditambah 3 rakaat sholat witir, sehingga total rakaat sholat tarawih adalah 23 rakaat.

Berikut adalah 7 aspek penting terkait dengan sholat tarawih:

  • Jumlah rakaat: 20 rakaat + 3 rakaat witir.
  • Waktu pelaksanaan: Setelah sholat Isya sampai sebelum waktu sholat Subuh.
  • Hukum: Sunnah muakkad (sangat dianjurkan).
  • Keutamaan: Menghapus dosa, menambah pahala, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
  • Tata cara: Dikerjakan secara berjamaah atau sendirian, dengan membaca surah-surah pendek pada setiap rakaatnya.
  • Tempat pelaksanaan: Di masjid atau mushola, atau di rumah jika tidak memungkinkan.
  • Dalil: Hadits Nabi Muhammad SAW yang menganjurkan umat Islam untuk melaksanakan sholat tarawih pada bulan Ramadhan.

Dengan memahami aspek-aspek penting terkait dengan sholat tarawih, diharapkan umat Islam dapat melaksanakan ibadah ini dengan baik dan khusyuk selama bulan Ramadhan. Sholat tarawih merupakan kesempatan berharga untuk memperbanyak ibadah, memohon ampunan, dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Jumlah rakaat

Jumlah rakaat sholat tarawih yang terdiri dari 20 rakaat ditambah 3 rakaat witir merupakan hal yang sangat penting untuk diketahui dan dipahami oleh umat Islam. Sebab, jumlah rakaat ini merupakan salah satu rukun sholat tarawih yang harus dipenuhi agar sholat tarawih dianggap sah.

Sholat witir sendiri merupakan sholat sunnah yang dikerjakan setelah sholat tarawih. Sholat witir terdiri dari minimal 1 rakaat dan maksimal 11 rakaat. Namun, yang paling utama adalah mengerjakan sholat witir sebanyak 3 rakaat.

Jadi, jika ditotal, jumlah rakaat sholat tarawih adalah 20 rakaat ditambah 3 rakaat witir, sehingga menjadi 23 rakaat. Jumlah rakaat ini telah menjadi kesepakatan mayoritas ulama dan diamalkan oleh umat Islam di seluruh dunia.

Baca Juga :  Intip Contoh Interaksi Sosial yang Bikin Kamu Penasaran

Waktu Pelaksanaan

Waktu pelaksanaan sholat tarawih terkait erat dengan jumlah rakaat sholat tarawih. Sebab, sholat tarawih dikerjakan pada waktu antara sholat Isya dan sebelum masuk waktu sholat Subuh.

Waktu pelaksanaan ini sangat penting untuk diperhatikan karena sholat tarawih tidak boleh dikerjakan sebelum sholat Isya atau setelah masuk waktu sholat Subuh. Jika sholat tarawih dikerjakan di luar waktu tersebut, maka sholat tarawih dianggap tidak sah.

Oleh karena itu, umat Islam harus memperhatikan waktu pelaksanaan sholat tarawih dengan baik agar ibadah yang dikerjakan dapat diterima oleh Allah SWT.

Hukum

Sholat tarawih merupakan ibadah sunnah muakkad, artinya sangat dianjurkan untuk dikerjakan oleh umat Islam pada bulan Ramadhan. Hukum sunnah muakkad ini memiliki beberapa implikasi penting terkait dengan sholat tarawih, yaitu:

  • Pahala yang besar: Mengerjakan sholat tarawih akan mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT, sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, “Barangsiapa yang melaksanakan sholat tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim).
  • Meningkatkan ketakwaan: Sholat tarawih juga dapat meningkatkan ketakwaan seorang Muslim kepada Allah SWT. Sebab, dengan mengerjakan sholat tarawih, seorang Muslim akan lebih banyak beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
  • Menjaga kebersamaan umat Islam: Sholat tarawih biasanya dikerjakan secara berjamaah di masjid atau mushola. Hal ini dapat menjadi sarana untuk menjaga kebersamaan dan mempererat tali silaturahmi antar sesama umat Islam.

Dengan memahami hukum dan implikasi sholat tarawih sebagai ibadah sunnah muakkad, diharapkan umat Islam dapat lebih semangat dan antusias dalam melaksanakan sholat tarawih selama bulan Ramadhan. Sholat tarawih merupakan kesempatan berharga untuk meningkatkan ibadah, memohon ampunan, dan mempererat hubungan dengan Allah SWT.

Keutamaan

Keutamaan sholat tarawih terkait erat dengan jumlah rakaat sholat tarawih. Sebab, semakin banyak rakaat sholat tarawih yang dikerjakan, maka semakin besar pula pahala yang akan didapatkan.

  • Menghapus dosa: Sholat tarawih dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan oleh seorang Muslim. Hal ini sebagaimana sabda Nabi Muhammad SAW, “Barangsiapa yang melaksanakan sholat tarawih karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka diampuni dosanya yang telah lalu.” (HR. Bukhari dan Muslim).
  • Menambah pahala: Sholat tarawih juga dapat menambah pahala bagi seorang Muslim. Sebab, sholat tarawih merupakan ibadah sunnah yang dikerjakan pada bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah dan ampunan.
  • Mendekatkan diri kepada Allah SWT: Sholat tarawih juga dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sebab, dengan mengerjakan sholat tarawih, seorang Muslim akan lebih banyak beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Dengan memahami keutamaan sholat tarawih, diharapkan umat Islam dapat lebih semangat dan antusias dalam melaksanakan sholat tarawih selama bulan Ramadhan. Sholat tarawih merupakan kesempatan berharga untuk meningkatkan ibadah, memohon ampunan, dan mempererat hubungan dengan Allah SWT.

Baca Juga :  Intip Rahasia Angka Romawi 6 yang Jarang Diketahui

Tata cara

Tata cara sholat tarawih meliputi beberapa aspek penting yang harus diperhatikan, yaitu:

  • Dikerjakan secara berjamaah atau sendirian: Sholat tarawih dapat dikerjakan secara berjamaah di masjid atau mushola, atau dikerjakan secara sendirian di rumah.
  • Membaca surah-surah pendek pada setiap rakaatnya: Pada setiap rakaat sholat tarawih, disunnahkan untuk membaca surah-surah pendek dari Al-Qur’an. Surah-surah yang dibaca biasanya terdiri dari surah Al-Fatihah dan surah-surah pendek lainnya, seperti surah Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas.

Tata cara sholat tarawih yang benar akan mempengaruhi kualitas dan keabsahan sholat tarawih itu sendiri. Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk memahami dan mengikuti tata cara sholat tarawih sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW.

Tempat pelaksanaan

Tempat pelaksanaan sholat tarawih terkait erat dengan jumlah rakaat sholat tarawih. Sebab, semakin banyak rakaat sholat tarawih yang dikerjakan, maka semakin besar pahala yang akan didapatkan.

  • Sholat tarawih berjamaah: Sholat tarawih berjamaah di masjid atau mushola memiliki keutamaan yang lebih besar dibandingkan sholat tarawih sendirian di rumah. Hal ini dikarenakan sholat tarawih berjamaah dapat meningkatkan ukhuwah Islamiyah dan mempererat tali silaturahmi antar sesama umat Islam.
  • Sholat tarawih di rumah: Jika tidak memungkinkan untuk melaksanakan sholat tarawih berjamaah di masjid atau mushola, maka sholat tarawih dapat dikerjakan secara sendirian di rumah. Meskipun pahalanya tidak sebesar sholat tarawih berjamaah, namun sholat tarawih di rumah tetap memiliki pahala yang besar dan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan ibadah di bulan Ramadhan.

Dengan memahami tempat pelaksanaan sholat tarawih, diharapkan umat Islam dapat melaksanakan sholat tarawih dengan baik dan khusyuk, baik secara berjamaah di masjid atau mushola maupun secara sendirian di rumah. Sholat tarawih merupakan kesempatan berharga untuk meningkatkan ibadah, memohon ampunan, dan mempererat hubungan dengan Allah SWT.

Dalil

Dalil utama yang menjadi dasar pelaksanaan sholat tarawih adalah hadits Nabi Muhammad SAW yang menganjurkan umat Islam untuk melaksanakan sholat tarawih pada bulan Ramadhan. Hadits tersebut diriwayatkan oleh beberapa sahabat Nabi, di antaranya Imam Bukhari dan Imam Muslim.

  • Anjuran Rasulullah SAW: Dalam hadits tersebut, Rasulullah SAW menganjurkan umat Islam untuk melaksanakan sholat tarawih pada bulan Ramadhan. Anjuran tersebut menunjukkan bahwa sholat tarawih merupakan ibadah yang sangat dianjurkan dan memiliki keutamaan yang besar.
  • Pahala yang Besar: Rasulullah SAW juga menyebutkan bahwa umat Islam yang melaksanakan sholat tarawih akan mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT. Pahala tersebut diberikan kepada mereka yang melaksanakan sholat tarawih dengan penuh keimanan dan keikhlasan.
  • Penghapus Dosa: Selain mendapatkan pahala yang besar, Rasulullah SAW juga menyebutkan bahwa sholat tarawih dapat menghapus dosa-dosa kecil yang telah dilakukan oleh seorang Muslim. Hal ini menunjukkan bahwa sholat tarawih memiliki manfaat yang sangat besar bagi umat Islam.
  • Meningkatkan Ketakwaan: Sholat tarawih juga dapat menjadi sarana untuk meningkatkan ketakwaan seorang Muslim kepada Allah SWT. Sebab, dengan melaksanakan sholat tarawih, seorang Muslim akan lebih banyak beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Baca Juga :  Intip Yuk, Rahasia Sel Darah Merah yang Wajib Kamu Ketahui

Berdasarkan hadits tersebut, dapat disimpulkan bahwa sholat tarawih merupakan ibadah yang sangat dianjurkan dan memiliki keutamaan yang besar. Oleh karena itu, umat Islam sangat dianjurkan untuk melaksanakan sholat tarawih pada bulan Ramadhan sebagai bentuk ketaatan kepada Rasulullah SAW dan untuk mendapatkan pahala yang besar dari Allah SWT.

Pertanyaan Umum tentang Sholat Tarawih

Sholat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan selama bulan Ramadhan. Berikut adalah beberapa pertanyaan umum yang sering ditanyakan terkait dengan sholat tarawih:

Pertanyaan: Berapa jumlah rakaat sholat tarawih?

Jawaban: Jumlah rakaat sholat tarawih adalah 20 rakaat, ditambah 3 rakaat sholat witir. Jadi, totalnya adalah 23 rakaat.

Pertanyaan: Kapan waktu pelaksanaan sholat tarawih?

Jawaban: Sholat tarawih dilaksanakan setelah sholat Isya dan sebelum masuk waktu sholat Subuh.

Pertanyaan: Apakah sholat tarawih wajib dilaksanakan?

Jawaban: Sholat tarawih hukumnya sunnah muakkad, artinya sangat dianjurkan untuk dikerjakan. Namun, sholat tarawih tidak wajib dilaksanakan.

Pertanyaan: Apa keutamaan sholat tarawih?

Jawaban: Sholat tarawih memiliki banyak keutamaan, di antaranya dapat menghapus dosa, menambah pahala, dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

Dengan memahami pertanyaan umum ini, diharapkan umat Islam dapat melaksanakan sholat tarawih dengan baik dan khusyuk selama bulan Ramadhan.

Selain pertanyaan umum di atas, masih banyak pertanyaan lain yang sering ditanyakan terkait dengan sholat tarawih. Untuk informasi yang lebih lengkap, disarankan untuk membaca referensi atau berkonsultasi dengan ulama atau ahli agama.

Tips Melaksanakan Sholat Tarawih

Sholat tarawih merupakan ibadah sunnah yang sangat dianjurkan selama bulan Ramadhan. Berikut adalah beberapa tips untuk melaksanakan sholat tarawih dengan baik dan khusyuk:

Tip 1: Niat dengan ikhlas
Niatkan sholat tarawih semata-mata karena Allah SWT dan untuk mendapatkan pahala dari-Nya.

Tip 2: Berjamaah di masjid atau mushola
Sholat tarawih berjamaah memiliki keutamaan yang lebih besar dibandingkan sholat tarawih sendirian di rumah.

Tip 3: Memperhatikan bacaan dan gerakan sholat
Bacaan dan gerakan sholat tarawih harus dilakukan dengan benar dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah SAW.

Tip 4: Mengkhusyukkan diri dalam sholat
Hindari gangguan dan fokuslah pada sholat tarawih yang sedang dilaksanakan.

Tip 5: Membaca doa setelah sholat
Setelah selesai sholat tarawih, jangan lupa membaca doa dan memohon ampunan kepada Allah SWT.

Dengan mengikuti tips-tips tersebut, diharapkan umat Islam dapat melaksanakan sholat tarawih dengan baik dan khusyuk selama bulan Ramadhan.

Selain tips-tips di atas, masih banyak hal lain yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas sholat tarawih. Untuk informasi yang lebih lengkap, disarankan untuk membaca referensi atau berkonsultasi dengan ulama atau ahli agama.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru