Ketahui 7 Manfaat Makan Kacang Tanah yang Jarang Diketahui

jurnal


manfaat makan kacang tanah

Kacang tanah merupakan salah satu jenis kacang-kacangan yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Kacang tanah memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, sehingga sangat baik dikonsumsi secara rutin.

Kacang tanah mengandung berbagai nutrisi penting, seperti protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Kandungan nutrisi ini menjadikan kacang tanah sebagai makanan yang sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung, menurunkan kadar kolesterol, menjaga kesehatan tulang, mencegah diabetes, dan masih banyak lagi.

Selain itu, kacang tanah juga dipercaya dapat membantu menurunkan berat badan, meningkatkan fungsi otak, dan mencegah penyakit tertentu, seperti kanker dan penyakit Alzheimer. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk mengonsumsi kacang tanah secara rutin sebagai bagian dari pola makan sehat.

Manfaat Makan Kacang Tanah

Kacang tanah merupakan sumber nutrisi yang sangat baik bagi tubuh. Berikut adalah 7 manfaat utama makan kacang tanah:

  • Menjaga kesehatan jantung
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Menjaga kesehatan tulang
  • Mencegah diabetes
  • Membantu menurunkan berat badan
  • Meningkatkan fungsi otak
  • Mencegah penyakit tertentu, seperti kanker dan penyakit Alzheimer

Kacang tanah mengandung berbagai nutrisi penting, seperti protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Kandungan nutrisi ini menjadikan kacang tanah sebagai makanan yang sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Selain itu, kacang tanah juga merupakan sumber antioksidan yang baik, sehingga dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Menjaga kesehatan jantung

Kacang tanah mengandung lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Hal ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, dan serangan jantung.

Selain itu, kacang tanah juga merupakan sumber serat yang baik, yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol. Serat juga dapat membantu menjaga berat badan yang sehat, yang merupakan faktor penting lainnya dalam menjaga kesehatan jantung.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Circulation menemukan bahwa orang yang mengonsumsi kacang tanah atau selai kacang secara teratur memiliki risiko penyakit jantung 20% lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kacang tanah.

Baca Juga :  Temukan 7 Manfaat Makan Tomat dan Gula yang Bikin Kamu Penasaran

Menurunkan kadar kolesterol

Kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang dapat membatasi aliran darah ke jantung dan otak. Hal ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan serangan jantung.

Kacang tanah mengandung lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda dapat membantu mengurangi pembentukan plak di arteri, sehingga dapat membantu menjaga kesehatan jantung.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa orang yang mengonsumsi 2 ons kacang tanah setiap hari selama 8 minggu mengalami penurunan kadar kolesterol LDL sebesar 5% dan peningkatan kadar kolesterol HDL sebesar 8%. Studi ini juga menemukan bahwa konsumsi kacang tanah dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar trigliserida.

Menjaga kesehatan tulang

Kacang tanah merupakan sumber kalsium, magnesium, dan fosfor yang baik, yang merupakan mineral penting untuk menjaga kesehatan tulang. Kalsium adalah mineral utama penyusun tulang, magnesium membantu mengatur penyerapan kalsium, dan fosfor membantu memperkuat tulang.

Konsumsi kacang tanah secara teratur dapat membantu meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi risiko osteoporosis, yang merupakan kondisi di mana tulang menjadi lemah dan rapuh. Osteoporosis sering terjadi pada wanita setelah menopause, tetapi juga dapat terjadi pada pria dan wanita yang lebih muda.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Osteoporosis International menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi kacang tanah atau selai kacang secara teratur memiliki kepadatan tulang yang lebih tinggi dan risiko osteoporosis yang lebih rendah dibandingkan dengan wanita yang tidak mengonsumsi kacang tanah.

Mencegah diabetes

Kacang tanah memiliki indeks glikemik yang rendah, artinya kacang tanah tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah secara drastis. Hal ini menjadikan kacang tanah sebagai makanan yang baik untuk penderita diabetes atau orang yang berisiko terkena diabetes.

Baca Juga :  Ketahui Manfaat Makan Sate Ayam yang Wajib Kamu Intip

Selain itu, kacang tanah juga mengandung serat yang tinggi, yang dapat membantu memperlambat penyerapan gula ke dalam darah. Serat juga dapat membantu meningkatkan rasa kenyang, sehingga dapat membantu penderita diabetes mengontrol berat badan mereka.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care menemukan bahwa orang yang mengonsumsi kacang tanah atau selai kacang secara teratur memiliki risiko diabetes tipe 2 yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kacang tanah. Studi ini juga menemukan bahwa konsumsi kacang tanah dapat membantu meningkatkan kadar gula darah dan kadar insulin pada penderita diabetes tipe 2.

Membantu menurunkan berat badan

Kacang tanah merupakan makanan yang mengenyangkan karena kandungan protein dan seratnya yang tinggi. Protein dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi nafsu makan, sementara serat dapat memperlambat pencernaan dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Obesity menemukan bahwa orang yang mengonsumsi kacang tanah atau selai kacang sebagai bagian dari makanan mereka merasa lebih kenyang dan makan lebih sedikit kalori secara keseluruhan. Studi ini juga menemukan bahwa konsumsi kacang tanah dapat membantu mengurangi lemak perut.

Selain itu, kacang tanah juga merupakan sumber lemak sehat yang dapat membantu meningkatkan metabolisme dan pembakaran lemak. Lemak sehat dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi keinginan untuk makan makanan manis dan berlemak.

Meningkatkan fungsi otak

Kacang tanah merupakan sumber kolin yang baik, nutrisi penting yang dibutuhkan untuk perkembangan dan fungsi otak. Kolin membantu memproduksi asetilkolin, neurotransmitter yang terlibat dalam memori, pembelajaran, dan suasana hati.

Selain itu, kacang tanah juga mengandung vitamin E, antioksidan yang dapat membantu melindungi otak dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh, termasuk sel-sel otak.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kacang tanah dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif, seperti memori dan perhatian. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Neurology menemukan bahwa orang yang mengonsumsi kacang tanah atau selai kacang secara teratur memiliki risiko penurunan kognitif yang lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kacang tanah.

Baca Juga :  Temukan 7 Manfaat Tidak Makan Daging Merah yang Jarang Diketahui

Mencegah penyakit tertentu, seperti kanker dan penyakit Alzheimer

Kacang tanah merupakan sumber antioksidan yang baik, seperti vitamin E dan resveratrol. Antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang merupakan molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit Alzheimer.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kacang tanah dapat membantu mengurangi risiko kanker tertentu, seperti kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker kolorektal. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Cancer Prevention Research menemukan bahwa orang yang mengonsumsi kacang tanah atau selai kacang secara teratur memiliki risiko kanker paru-paru 20% lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kacang tanah.

Selain itu, kacang tanah juga dapat membantu mencegah penyakit Alzheimer, penyakit neurodegeneratif yang ditandai dengan penurunan fungsi kognitif. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Neurology menemukan bahwa orang yang mengonsumsi kacang tanah atau selai kacang secara teratur memiliki risiko penyakit Alzheimer 30% lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kacang tanah.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat makan kacang tanah telah didukung oleh banyak bukti ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang paling terkenal adalah studi yang diterbitkan dalam jurnal New England Journal of Medicine pada tahun 2013. Studi ini menemukan bahwa orang yang mengonsumsi kacang tanah atau selai kacang secara teratur memiliki risiko penyakit jantung 20% lebih rendah dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsi kacang tanah.

Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal American Journal of Clinical Nutrition pada tahun 2015 menemukan bahwa konsumsi kacang tanah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Studi ini juga menemukan bahwa konsumsi kacang tanah dapat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar trigliserida.

Selain itu, beberapa studi juga menunjukkan bahwa konsumsi kacang tanah dapat membantu mencegah diabetes tipe 2, meningkatkan fungsi otak, dan mengurangi risiko kanker tertentu, seperti kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker kolorektal.

Meskipun bukti ilmiah yang ada sangat mendukung manfaat makan kacang tanah, penting untuk dicatat bahwa penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi temuan ini dan untuk lebih memahami mekanisme yang mendasari manfaat tersebut. Selain itu, penting juga untuk mengonsumsi kacang tanah dalam jumlah sedang sebagai bagian dari pola makan yang sehat secara keseluruhan.

Youtube Video:


Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Terbaru