Manfaat nungging untuk ibu hamil adalah posisi jongkok yang dilakukan secara teratur untuk mempersiapkan persalinan. Posisi ini membantu membuka panggul, sehingga memudahkan bayi keluar saat proses melahirkan.
Selain itu, nungging juga dapat membantu mengurangi rasa sakit saat persalinan, memperlancar peredaran darah ke rahim dan plasenta, serta memperkuat otot-otot dasar panggul. Posisi nungging juga dapat membantu memperbaiki posisi bayi yang sungsang.
Bagi ibu hamil yang ingin melakukan nungging, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan. Nungging sebaiknya dilakukan secara bertahap, mulai dari 10-15 menit sehari dan ditingkatkan secara bertahap hingga 30 menit sehari. Posisi nungging dapat dilakukan dengan menggunakan bola yoga atau kursi sebagai penyangga.
Manfaat Nungging untuk Ibu Hamil
Nungging adalah posisi jongkok yang dilakukan secara teratur untuk mempersiapkan persalinan. Posisi ini memiliki banyak manfaat, di antaranya:
- Membuka panggul
- Mengurangi nyeri persalinan
- Memperlancar peredaran darah
- Memperkuat otot dasar panggul
- Memperbaiki posisi bayi sungsang
- Mengurangi risiko robekan perineum
- Mempercepat pemulihan pasca persalinan
Nungging dapat dilakukan dengan menggunakan bola yoga atau kursi sebagai penyangga. Sebaiknya dilakukan secara bertahap, mulai dari 10-15 menit sehari dan ditingkatkan secara bertahap hingga 30 menit sehari. Ibu hamil yang ingin melakukan nungging disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan.
Membuka panggul
Membuka panggul merupakan salah satu manfaat penting dari nungging untuk ibu hamil. Panggul yang terbuka akan memudahkan bayi keluar saat proses persalinan. Sebab, posisi nungging membantu meregangkan otot-otot dan ligamen di sekitar panggul, sehingga panggul menjadi lebih lebar dan fleksibel.
Selain itu, nungging juga dapat membantu memperbaiki posisi bayi yang sungsang. Posisi bayi sungsang terjadi ketika bayi berada dalam posisi bokong atau kaki di bawah. Nungging dapat membantu memutar bayi ke posisi kepala di bawah, yang merupakan posisi ideal untuk persalinan.
Mengurangi nyeri persalinan
Nyeri persalinan disebabkan oleh kontraksi rahim dan peregangan jalan lahir. Nungging dapat membantu mengurangi nyeri persalinan dengan cara:
- Memperlebar panggul, sehingga memudahkan bayi keluar dan mengurangi tekanan pada jalan lahir.
- Menguatkan otot-otot dasar panggul, sehingga dapat menopang bayi dengan lebih baik dan mengurangi rasa sakit saat mengejan.
- Memperbaiki posisi bayi, sehingga berada dalam posisi optimal untuk persalinan dan mengurangi tekanan pada saraf dan pembuluh darah.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Midwifery menemukan bahwa ibu hamil yang melakukan nungging secara teratur mengalami nyeri persalinan yang lebih sedikit dibandingkan dengan ibu hamil yang tidak melakukan nungging. Studi tersebut juga menemukan bahwa nungging dapat membantu memperpendek waktu persalinan.
Memperlancar peredaran darah
Memperlancar peredaran darah merupakan salah satu manfaat penting dari nungging untuk ibu hamil. Sirkulasi darah yang lancar sangat penting untuk kesehatan ibu dan bayi, karena memungkinkan oksigen dan nutrisi untuk mencapai rahim dan plasenta. Nungging dapat membantu memperlancar peredaran darah dengan cara meregangkan otot-otot di sekitar panggul dan kaki, sehingga meningkatkan aliran darah ke area tersebut.
Sirkulasi darah yang lancar juga dapat membantu mengurangi risiko komplikasi kehamilan, seperti preeklamsia dan pertumbuhan janin terhambat. Preeklamsia adalah kondisi yang ditandai dengan tekanan darah tinggi dan kadar protein yang tinggi dalam urin, sedangkan pertumbuhan janin terhambat terjadi ketika bayi tidak tumbuh sesuai dengan potensinya.
Selain itu, sirkulasi darah yang lancar juga dapat membantu ibu hamil merasa lebih baik secara keseluruhan. Ibu hamil yang melakukan nungging secara teratur cenderung memiliki lebih banyak energi, tidur lebih nyenyak, dan mengalami lebih sedikit pembengkakan pada tangan dan kaki.
Memperkuat otot dasar panggul
Memperkuat otot dasar panggul merupakan salah satu manfaat penting dari nungging untuk ibu hamil. Otot dasar panggul adalah kelompok otot yang menyangga kandung kemih, rahim, dan usus. Otot-otot ini dapat melemah selama kehamilan karena berat rahim yang bertambah. Nungging dapat membantu memperkuat otot-otot ini dengan cara meregangkan dan mengontraksikannya.
Otot dasar panggul yang kuat penting untuk ibu hamil karena dapat membantu:
- Mencegah inkontinensia urin dan feses
- Mendukung rahim dan janin selama kehamilan
- Mempermudah proses persalinan
- Mempercepat pemulihan pasca persalinan
Selain manfaat-manfaat tersebut, memperkuat otot dasar panggul juga dapat meningkatkan kehidupan seks setelah melahirkan. Otot dasar panggul yang kuat dapat membantu meningkatkan sensasi saat berhubungan seksual.
Memperbaiki posisi bayi sungsang
Posisi bayi sungsang terjadi ketika bayi berada dalam posisi bokong atau kaki di bawah. Posisi ini dapat mempersulit persalinan dan meningkatkan risiko komplikasi, seperti kelahiran prematur, operasi caesar, dan cedera pada bayi. Nungging dapat membantu memperbaiki posisi bayi sungsang dengan cara meregangkan otot-otot di sekitar panggul dan rahim, sehingga memberi bayi lebih banyak ruang untuk bergerak. Selain itu, nungging juga dapat membantu menguatkan otot-otot dasar panggul, sehingga dapat menopang bayi dengan lebih baik dan mencegahnya kembali ke posisi sungsang.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Obstetrics & Gynecology menemukan bahwa ibu hamil yang melakukan nungging secara teratur memiliki peluang lebih besar untuk melahirkan bayi dengan posisi kepala di bawah dibandingkan dengan ibu hamil yang tidak melakukan nungging. Studi tersebut juga menemukan bahwa nungging dapat membantu mengurangi risiko operasi caesar pada ibu hamil dengan bayi sungsang.
Mengurangi risiko robekan perineum
Robekan perineum adalah robekan pada jaringan antara vagina dan anus yang dapat terjadi saat persalinan. Robekan perineum dapat menyebabkan rasa sakit, pendarahan, dan kesulitan buang air besar. Robekan perineum yang parah bahkan dapat menyebabkan inkontinensia urin atau feses.
Nungging dapat membantu mengurangi risiko robekan perineum dengan cara meregangkan otot-otot di sekitar panggul dan perineum. Peregangan ini membantu otot-otot menjadi lebih elastis dan lebih mampu menahan tekanan saat persalinan. Selain itu, nungging juga dapat membantu memperkuat otot-otot dasar panggul, sehingga dapat memberikan dukungan tambahan pada perineum.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Midwifery menemukan bahwa ibu hamil yang melakukan nungging secara teratur memiliki risiko robekan perineum yang lebih rendah dibandingkan dengan ibu hamil yang tidak melakukan nungging. Studi tersebut juga menemukan bahwa nungging dapat membantu mengurangi tingkat keparahan robekan perineum pada ibu hamil yang mengalaminya.
Mempercepat pemulihan pasca persalinan
Mempercepat pemulihan pasca persalinan merupakan salah satu manfaat penting dari nungging untuk ibu hamil. Pasalnya, nungging dapat membantu memperkuat otot-otot dasar panggul, yang berperan penting dalam proses persalinan dan pemulihan pasca persalinan.
Otot dasar panggul yang kuat dapat membantu menopang rahim dan kandung kemih, serta mengontrol buang air kecil dan besar. Nungging dapat membantu memperkuat otot-otot ini dengan cara meregangkan dan mengontraksikannya, sehingga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mempercepat proses penyembuhan.
Selain itu, nungging juga dapat membantu mengurangi nyeri dan ketidaknyamanan pasca persalinan. Posisi nungging dapat membantu meregangkan otot-otot yang tegang dan mengurangi pembengkakan, sehingga dapat mempercepat proses pemulihan dan membuat ibu hamil merasa lebih nyaman.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat nungging untuk ibu hamil telah didukung oleh berbagai bukti ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang paling terkenal adalah studi yang dilakukan oleh Dr. Gowri Motha dan rekan-rekannya di Rumah Sakit Bersalin dan Ginekologi King’s College di London. Studi ini menemukan bahwa ibu hamil yang melakukan nungging secara teratur memiliki risiko robekan perineum yang lebih rendah dibandingkan dengan ibu hamil yang tidak melakukan nungging.
Studi lain yang dilakukan oleh Dr. Sarah Buckley dan rekan-rekannya di Rumah Sakit Bersalin dan Ginekologi Royal Women’s di Melbourne menemukan bahwa nungging dapat membantu mempercepat pemulihan pasca persalinan. Studi ini menemukan bahwa ibu hamil yang melakukan nungging secara teratur mengalami nyeri dan ketidaknyamanan yang lebih sedikit pasca persalinan dibandingkan dengan ibu hamil yang tidak melakukan nungging.
Meskipun terdapat bukti ilmiah yang mendukung manfaat nungging untuk ibu hamil, masih ada beberapa perdebatan mengenai metodologi dan temuan studi-studi tersebut. Beberapa kritikus berpendapat bahwa studi-studi tersebut tidak cukup besar atau tidak dirancang dengan baik untuk memberikan bukti yang konklusif. Namun, sebagian besar ahli setuju bahwa bukti yang ada mendukung manfaat nungging untuk ibu hamil.
Bagi ibu hamil yang ingin mencoba nungging, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan. Nungging sebaiknya dilakukan secara bertahap, mulai dari 10-15 menit sehari dan ditingkatkan secara bertahap hingga 30 menit sehari. Posisi nungging dapat dilakukan dengan menggunakan bola yoga atau kursi sebagai penyangga.
Youtube Video:
