Manfaat minum tolak angin adalah untuk meredakan masuk angin, perut kembung, dan gejala gangguan pencernaan lainnya. Tolak angin adalah minuman herbal yang terbuat dari berbagai rempah-rempah, seperti jahe, cengkeh, dan kayu manis, yang dikenal memiliki khasiat obat.
Tolak angin dapat membantu meredakan masuk angin karena mengandung zat yang dapat menghangatkan tubuh dan mengeluarkan keringat. Selain itu, tolak angin juga dapat membantu meredakan perut kembung dan gejala gangguan pencernaan lainnya karena mengandung zat yang dapat melancarkan pencernaan dan mengurangi gas di dalam perut.
Tolak angin telah digunakan sebagai obat tradisional selama berabad-abad di Indonesia. Minuman ini biasanya disajikan dalam bentuk hangat dan dapat dikonsumsi kapan saja, terutama saat merasa masuk angin atau mengalami gangguan pencernaan.
Manfaat Minum Tolak Angin
Manfaat minum tolak angin sangat beragam, mulai dari meredakan masuk angin hingga melancarkan pencernaan. Berikut adalah 7 manfaat minum tolak angin yang perlu diketahui:
- Meredakan masuk angin
- Menghangatkan tubuh
- mengeluarkan keringat
- Melancarkan pencernaan
- Mengurangi gas di dalam perut
- Meningkatkan nafsu makan
- Mengatasi mabuk perjalanan
Tolak angin bekerja dengan cara mengaktifkan reseptor tertentu di dalam tubuh, yang kemudian memicu berbagai reaksi, seperti peningkatan produksi keringat dan air liur, serta relaksasi otot-otot saluran pencernaan. Reaksi-reaksi ini membantu meredakan gejala masuk angin dan gangguan pencernaan.
Meredakan masuk angin
Masuk angin merupakan kondisi umum yang ditandai dengan gejala seperti bersin, pilek, hidung tersumbat, dan sakit tenggorokan. Masuk angin biasanya disebabkan oleh infeksi virus, seperti rhinovirus atau virus influenza. Meskipun masuk angin biasanya tidak serius, namun dapat membuat tidak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Tolak angin dapat membantu meredakan masuk angin karena mengandung zat yang dapat menghangatkan tubuh dan mengeluarkan keringat. Selain itu, tolak angin juga mengandung zat yang dapat membantu melegakan saluran napas dan mengurangi peradangan. Dengan meredakan gejala masuk angin, tolak angin dapat membantu mempercepat proses penyembuhan dan mengembalikan kondisi tubuh seperti semula.
Menghangatkan tubuh
Salah satu manfaat minum tolak angin adalah dapat menghangatkan tubuh. Hal ini penting karena ketika tubuh terasa hangat, peredaran darah akan menjadi lebih lancar dan sistem kekebalan tubuh akan meningkat. Dengan demikian, tubuh akan lebih kuat melawan infeksi dan penyakit.
Selain itu, menghangatkan tubuh juga dapat membantu meredakan nyeri otot dan sendi. Hal ini karena panas dapat membantu mengendurkan otot-otot yang tegang dan mengurangi peradangan.
Bagi orang yang sering mengalami masuk angin atau merasa kedinginan, minum tolak angin dapat menjadi pilihan yang tepat untuk menghangatkan tubuh dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
mengeluarkan keringat
Mengeluarkan keringat merupakan salah satu manfaat utama minum tolak angin. Keringat adalah cairan yang dikeluarkan oleh tubuh melalui kelenjar keringat di kulit. Saat tubuh kepanasan atau berolahraga, kelenjar keringat akan mengeluarkan keringat untuk membantu mendinginkan tubuh.
Selain itu, mengeluarkan keringat juga dapat membantu membuang racun dan zat sisa metabolisme dari dalam tubuh. Racun dan zat sisa metabolisme tersebut dapat menumpuk di dalam tubuh dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti jerawat, eksim, dan bahkan penyakit kronis.
Dengan mengeluarkan keringat, tubuh dapat membersihkan diri dari zat-zat berbahaya tersebut dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Melancarkan pencernaan
Pencernaan adalah proses pemecahan makanan menjadi nutrisi yang dapat diserap oleh tubuh. Proses ini sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, karena nutrisi dari makanan dibutuhkan untuk pertumbuhan, perkembangan, dan perbaikan jaringan tubuh.
Manfaat minum tolak angin yang satu ini tidak boleh disepelekan. Pencernaan yang lancar membantu tubuh menyerap nutrisi dari makanan secara optimal, sehingga kebutuhan nutrisi tubuh terpenuhi dengan baik. Selain itu, pencernaan yang lancar juga dapat mencegah berbagai masalah pencernaan, seperti sembelit, diare, dan perut kembung.
Tolak angin bekerja dengan cara merangsang produksi cairan pencernaan dan meningkatkan gerakan usus. Dengan demikian, makanan dapat dicerna dengan lebih baik dan dibuang dari tubuh dengan lancar.
Mengurangi gas di dalam perut
Manfaat minum tolak angin yang satu ini sangat penting karena gas di dalam perut dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti perut kembung, nyeri perut, dan bahkan sembelit. Gas di dalam perut biasanya disebabkan oleh menelan udara saat makan atau minum, atau karena makanan tertentu yang menghasilkan gas, seperti kacang-kacangan dan sayuran tertentu.
Tolak angin bekerja dengan cara meredakan ketegangan pada saluran pencernaan dan membantu mengeluarkan gas dari dalam perut. Dengan mengurangi gas di dalam perut, tolak angin dapat membantu meredakan perut kembung, nyeri perut, dan sembelit.
Selain itu, mengurangi gas di dalam perut juga dapat membantu meningkatkan penyerapan nutrisi dari makanan. Hal ini karena gas di dalam perut dapat mengganggu proses pencernaan dan penyerapan nutrisi. Dengan mengurangi gas di dalam perut, tubuh dapat menyerap nutrisi dari makanan dengan lebih baik, sehingga kebutuhan nutrisi tubuh terpenuhi dengan optimal.
Meningkatkan nafsu makan
Manfaat minum tolak angin yang satu ini sangat penting karena nafsu makan yang baik merupakan salah satu indikator kesehatan tubuh secara keseluruhan. Nafsu makan yang baik menunjukkan bahwa tubuh berfungsi dengan baik dan siap menerima nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan, perkembangan, dan perbaikan jaringan tubuh.
Tolak angin bekerja dengan cara merangsang produksi cairan pencernaan dan meningkatkan gerakan usus. Dengan demikian, makanan dapat dicerna dengan lebih baik dan diserap oleh tubuh secara optimal. Hal ini tentunya berdampak pada peningkatan nafsu makan, karena tubuh merasa kenyang dan puas setelah makan.
Selain itu, tolak angin juga dapat membantu meredakan masalah pencernaan seperti perut kembung dan nyeri perut. Dengan meredakan masalah pencernaan, tolak angin dapat membuat seseorang merasa lebih nyaman dan meningkatkan nafsu makannya.
Mengatasi mabuk perjalanan
Mabuk perjalanan adalah kondisi yang umum terjadi saat bepergian dengan kendaraan, seperti mobil, pesawat, atau kapal. Gejala mabuk perjalanan meliputi mual, muntah, pusing, dan berkeringat dingin.
Tolak angin dapat membantu mengatasi mabuk perjalanan karena mengandung zat yang dapat meredakan mual dan muntah. Selain itu, tolak angin juga dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stres, yang merupakan faktor pemicu mabuk perjalanan.
Dengan mengatasi mabuk perjalanan, tolak angin dapat membuat perjalanan menjadi lebih nyaman dan menyenangkan. Hal ini sangat penting, terutama bagi orang yang sering bepergian atau bagi mereka yang memiliki riwayat mabuk perjalanan.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat minum tolak angin telah didukung oleh beberapa bukti ilmiah dan studi kasus. Salah satu studi yang dilakukan oleh Universitas Indonesia menunjukkan bahwa konsumsi tolak angin dapat membantu meredakan gejala masuk angin, seperti bersin, pilek, dan hidung tersumbat.
Studi tersebut melibatkan 100 partisipan yang mengalami gejala masuk angin. Partisipan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang mengonsumsi tolak angin dan kelompok yang mengonsumsi plasebo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok yang mengonsumsi tolak angin mengalami perbaikan gejala yang lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok plasebo.
Selain itu, studi lain yang dilakukan oleh Universitas Airlangga menunjukkan bahwa konsumsi tolak angin dapat membantu melancarkan pencernaan dan mengurangi gejala gangguan pencernaan, seperti perut kembung dan nyeri perut.
Studi tersebut melibatkan 50 partisipan yang mengalami gangguan pencernaan. Partisipan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok yang mengonsumsi tolak angin dan kelompok yang mengonsumsi plasebo. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok yang mengonsumsi tolak angin mengalami perbaikan gejala yang lebih signifikan dibandingkan dengan kelompok plasebo.
Youtube Video:
